TRAWL MEDIA INDONESIA.ID
Jakarta - Ratusan jamaah mengikuti rangkaian Salat Idul fitri 1446 Hijriah di Plaza Barat Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara, Senin (31/3/25). Idul fitri menjadi momentum memperkuat persaudaraan, meningkatkan toleransi, dan membangun Jakarta ke arah yang lebih baik.
Di awal sambutannya, Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengucapkan selamat merayakan Idulfitri 1446 Hijriah. Idulfitri sebagai momentum memperkuat persaudaraan, meningkatkan toleransi, dan membangun Jakarta ke arah lebih baik.
"Selamat Hari Hari Raya IdulFitri 1 Syawal 1446 Hijriah. Mari kita saling memaafkan dan terus meningkatkan silaturahmi antar sesama," ungkap Ali Maulana Hakim dalam sambutannya, Senin (31/3).
Ali berharap, semangat Idulfitri mewujudkan Jakarta yang aman, nyaman, dan sejahtera bagi seluruh warga. Hal itu sejalan dengan tema perayaan Idulfitri 1446 Hijriah "Menggapai Fitrah dan Memperkuat dalam Membangun Kebersamaan".
Dalam kesempatan itu pula, Khotib Salat Idulfitri 1446 Hijriah, KH. Ibnu Abidin menyampaikan puasa Ramadan dan segala aktifitas ibadah lainnya merupakan proses menuju dan meraih fitrah. Fitrah itu sendiri secara umum yaitu kesadaran manusia terhadap beragama.
"Tiga makna fitrah yaitu benar, baik, dan indah. Inilah yang Allah SWT tunggu untuk manusia realisasikannya. Ketiganya itu harus saling berkaitan. Fitrah mempunyai dua sisi, ada sisi dimensi Ilahiyah dan Insaniyah, dua hal ini tidak boleh lepas dalam beragama," tutupnya.
Diketahui, Salat Idulfitri kali ini dihadiri Dandim 0502 Jakarta Utara, Letkol Inf Dony Gredinand, Sekretaris Kota Kota Administrasi Jakarta Utara, Abdul Khalit, tiga Asisten Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Iyan Sopian Hadi, Wawan Budi Rohman, dan Muhammad Andri. Hadir pula Ketua TP PKK Kota Administrasi Jakarta Utara, Yenny Nursanti beserta jajaran dan keluarga.