TRAWL MEDIA INDONESIA.ID
yang berdomisili di Bekasi Timur menyebut proyek ini, pasalnya proyek pemeliharaan rutin saluran yang berlokasi di RW.07, Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, yang menelan anggaran sebesar Rp. 136.848.160,00,- dengan PT. LINITA KREASI PERSADA sebagai penyedia menimbulkan pertanyaan, terkait kwalitas U-ditch yang tidak ber merk dan diduga tidak berstandar SNI.
Selain itu tidak dipakainya lantai kerja juga dianggap tidak sesuai dengan prosedur operasi standar (SOP) yang sudah ditetapkan Kementrian PUPR.
Saat dikonfirmasi para media lapangan, mandor proyek Sodik mengatakan bahwa memang tidak ada lantai kerja dan u-dicth yang dipasang bermerk KTU, tapi Sodik tidak bisa menunjukan merk udicth tersebut.
"Memang enggak ada lantai kerjanya bang, u-dicth nya merek KTU"ujarnya
meminta Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi, agar turun langsung meninjau lokasi tersebut dan memerintahkan kontraktornya untuk membongkar Uditch yang sudah dipasang karena Uditch yang dipasang bukan Pabrikasi, jelas dalam dokumen kontrak harus menggunakan standar SNI. Kuat dugaan kami, Uditch yang dipasang adalah unsur kesengajaan demi merauk keuntungan lebih besar.
“Ini akibat kurangnya pengawasan dari DBMSDA (SDA) sehingga kontraktor seenaknya saja mengerjakan. bilaperlu jangan dilakukan pembayaran sebelum Uditch nya diganti”tegasnya
