• Jelajahi

    Copyright © Trawlmediaindonesia
    Best Viral Premium Blogger Templates
    https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIBqT-OUa9jEiq7Y9uWvEHU21SukZMSTRfLaLx0KdplJ_yfjH-i7OPr8bce05ALbCWpWjujNUD4MVagpNnbneabAIH3qHmMkP-uGzdd_my4I7drwKvgG1F_ZM7b6R7CieebuQjCxQJ8TI3mYiVWyF-TSJ7KX9lE3xDHHZlwljYMKhxPV41s9zoOtqn0Tk/s1350/1001703115.png"

    Kelangkaan Pupuk Komisi VI DPR-RI Jateng Minta Pemerintah Tindak Tegas Mafia Pupuk

    trawlmediaindonesia
    12/03/2024, 21:24 WIB Last Updated 2024-12-03T14:25:05Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini



    Trawlmediaindonesia.id

    Jateng- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Komisi VI, Rizal Bawazier, mendesak PT Pupuk Indonesia untuk segera mengambil tindakan mengatasi kelangkaan pupuk yang dialami petani di Dapil 10 Jawa Tengah. Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan direksi perusahaan pada Senin (2/12) dilansir dari pripos.id, Rizal menyoroti penurunan alokasi pupuk subsidi di Kota Pekalongan dan meminta adanya pengawasan ketat terhadap distribusi pupuk.


    "Saya tidak ingin ada lagi petani yang menangis karena kesulitan mendapatkan pupuk," tegas Rizal. Ia meminta PT Pupuk Indonesia untuk membentuk satuan tugas (satgas) khusus yang bertugas mengawasi distribusi pupuk hingga ke tingkat petani. Selain itu, Rizal juga mendesak agar mafia pupuk ditindak tegas agar tidak merugikan petani.



    Lebih lanjut, Rizal menyoroti ketidakadilan dalam alokasi pupuk subsidi antar daerah di Dapil 10. Ia mencontohkan Kota Pekalongan yang mengalami penurunan alokasi pupuk subsidi pada tahun 2024. "Ini sangat merugikan petani di Kota Pekalongan," ujarnya.



    Menanggapi keluhan tersebut, Direktur Utama PT Pupuk Indonesia, [Nama Direktur Utama], berjanji akan segera melakukan evaluasi terhadap sistem distribusi pupuk di Dapil 10 Jawa Tengah. "Kami akan bekerja sama dengan pemerintah daerah dan stakeholder terkait untuk memastikan ketersediaan pupuk bagi petani," ujarnya.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini