• Jelajahi

    Copyright © Trawlmediaindonesia
    Best Viral Premium Blogger Templates
    https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIBqT-OUa9jEiq7Y9uWvEHU21SukZMSTRfLaLx0KdplJ_yfjH-i7OPr8bce05ALbCWpWjujNUD4MVagpNnbneabAIH3qHmMkP-uGzdd_my4I7drwKvgG1F_ZM7b6R7CieebuQjCxQJ8TI3mYiVWyF-TSJ7KX9lE3xDHHZlwljYMKhxPV41s9zoOtqn0Tk/s1350/1001703115.png"

    Dirut Bank Aceh Syariah Dinonaktifkan, Ada Apa ?

    trawlmediaindonesia
    4/07/2024, 15:21 WIB Last Updated 2024-04-07T08:21:58Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    TRAWL MEDIA INDONESIA
    - Direktur Utama Bank Aceh Syariah (BAS), Muhammad Syah, diberhentikan sementara dari jabatannya oleh Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, pada hari Jumat (5/4/2024). Hal ini menggemparkan publik, memicu berbagai spekulasi dan pertanyaan.


    Meskipun alasan resmi belum diungkapkan, spekulasi beredar terkait keterlibatan Muhammad Syah dalam kasus kredit macet di masa jabatannya sebagai Kepala Cabang BAS Aceh Tamiang. Kasus ini kabarnya masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian. Kredit macet ini telah menjadi sorotan media selama setahun terakhir.


    Spekulasi lain mengarah pada dugaan keterkaitan Muhammad Syah dengan polarisasi politik di internal BAS. Kabar menyebutkan bahwa Mantan Pj Gubernur Achmad Marzuki memaksakan penempatan Muhammad Syah sebagai Dirut BAS, meskipun proses seleksinya seharusnya netral. Situasi ini diyakini memicu gejolak di bank milik Pemerintah Aceh tersebut.


    Menanggapi penonaktifan ini, Kepala OJK Aceh, Yusri, menyatakan bahwa tindakan tersebut merupakan hal yang wajar dan biasa dalam lingkup kebijakan pemerintahan.


    Muhammad Syah dilantik sebagai Dirut BAS oleh Pj Gubernur Achmad Marzuki pada 9 Maret 2023 untuk periode jabatan 2023-2027.


    Meskipun demikian, penonaktifan ini masih menyisakan pertanyaan dan teka-teki di masyarakat. Publik menanti penjelasan resmi dan transparan dari pihak terkait untuk meredakan spekulasi yang beredar.**(tz)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini